Postingan

PUASA ITU

Gambar
PUASA ITU Puasa itu... Menyembunyi hati di mata Membuka mata di hati Suka Makmur, 4 Mei 2019 🌹 MENATA HATI Detik berjalan memasuki momentum Mengubah nuansa kristal-kristal darah Dalam bingkai lukisan hitam Digores setiap kanvas duniawi Tercoreng oleh sentuhan iblis Melanglang buana ikut angin Hati bukan batu beku Ramadhan datang memberi senyum Mencuci hati Menata hati Seribu pahala didapat Seribu dosa dilepas 🌹 TATAP RAUT SAJADAH Tarawih bersemayam dalam jubah Malam pada bulan berbibir mungil Lalu merunduk di ujung sajadah Takbiratul Ikhram merunduk wajah Kandas di bumi mengucap salam Sebelas atau duapuluh tiga Jangan lukis jumlah salam yang dilantun dalam bingkai hati Lurus nawaitu Lillahi Ta'ala Gapai seribu bulan terindah 🌹 MEMBACA DIRI Seribu kata ditebarkan di bumi Setiap nama berhak satu kata Pilih kata yang mudah diingat dan diucapkan, agar mudah membacanya gapai matahari Jika bermain-main dengan kata Mengambil kata yang bukan milikmu Bersiaplah untuk dicaci makai oleh di

DEMI KAU ANAKKU

Gambar
ANAK PEREMPUANKU Anak perempuanku Seribu purnama jariku mengubur nyamuk yang kelaparan Matahari terus membakar detik Jariku tak lagi berkuku Rentangkan jemarimu memerisai wajah Agar nyamuk sungkan menatap wajahmu Delitua, 8 Januari 2020 DEMI KAU ANAKKU Anakku yang manis Tidak ayah biarkan kau menahan pedih air mata Tidak ayah lukis luka di bathin Tidak ayah ukir sesal nafas langkah Anakku yang manis Demi lentik jemarimu memetik melati Demi bening matamu melukis dunia Demi peka nuranimu menata budi Ayah rela membatu di sini Nikmati senandung awan-awan hitam yang membakar bathin Anakku yang manis Teruslah bercanda dengan usiamu Agar engkau tahu makna bathin Rumah bahagiaku, Sibiru-biru, 24 April 2012 RUMAH UNTUK ANAKKU Rumah kecil di atas bukit Beratap langit biru Berlantai bumi penuh rindu Kado untuk tawa kecilmu, anakku Nikmatilah dengan nafas ikhlas Agar lukisan jiwa berbingkai indah Terpajang di pagar rumah Tafakur anakku dalam sujudmu Biar engkau nikmati bathin Surga JANGAN BAWA CER

PROFESOR DAN JUTAWAN

Gambar
Cersan GELAR atau embel-embel yang dimiliki seseorang akan menjadikan dia orang yang disegani, dikagumi, dicari, dan akhirnya dicampakkan ke lubang cacing bila pamornya telah hancur dilebur waktu yang kita tidak mampu untuk menahannya. Karena waktu bukanlah kentut yang bisa kita lawan untuk meletuskannya. Hati-hatilah untuk melespaskan  bom yang satu ini, karena lebih berbahaya daripada eksoset. Kalau eksoset diluncurkan, maka dia akan menuju sasarannya. Akan tetapi kalau yang namanya angin amoniak itu sangat berbahaya. Karena yang ditembak kain celana, namun yang kena sasaran sepasang lubang yang ada di wajah kita. Semua itu hasil riset yang telah dilakukan oleh Profesor Dr. Ir. Rober Nyoto Pelbagai Zat Amoniak Bik Nem Cek Cok Wae. Beliau merupakan seorang guru godang (besar) di sebuah universitar yang sangat terbelakang. Lantaran semua fakultas di kampus tersebut telah memiliki status kabur. Tapi entah mengapa peminatnya (mahasiswa) bisa dikira dengan induk jari-jari sepeda kumbang P

SILATURRAHMI PM TABAGSEL DELI SERDANG

Gambar
Jejak Budaya SILATURRAHMI PM TABAGSEL DELI SERDANG MINGGU SIANG (12/12) PM Tabagsel Kabupaten Deli Serdang menggelar ajang silaturrahmi dengan pengurus PM Tabagsel kecamatan di cafe kopi Akhir Zaman, Mariendal, Kecamatan Patumbak. Disebutkan penyelenggara, pertemuan tersebut sebagai silaturrahmi mengokohkan persiapan acara pelantikan pengurus PM Tabagsel Kecamatan Delitua, Namorambe, Lubuk Pakam, Patumbak, Pagar Merbau, STM Hilir, Sunggal, dan Wanita PM Tabagsel Deli Serdang. Ketua PM Tabagsel Deli Serdang, H.M.Yusuf Siregar (berdiri) Pengurus PM Tabagsel kecamatan Ketua PM Tabagsel Deli Serdang - Wakil Bupati Kabupaten Deli Serdang - H.M.Yusuf Siregar, dalam sambutannya mengatakan, PM Tabagsel Deli Serdang sudah ada sejak 20 tahun yang lalu.  Namun aktifitasnya kurang terdengar di permukaan.  Jadi, lanjut beliau, eksistensi PM Tabagsel Deli Serdang tidak kaitan dengan dunia politik. PM Tabagsel lembaga seni budaya yang tidak ada hubungan dengan kancah politik tahun 2024. K

PELATIHAN TANAMAN HIDROPONIK BAGI GURU SDKB 1 MEDAN

Gambar
Beranda Sekolah GURU-guru SD Kemala Bhayangkari 1 Medan mendapat pelatihan pembudidayaan tanaman hidroponik. Pelatihan yang difasilitasi Dinas Pertanian Kota Medan dan Kelurahan Jati, Medan Maimun menghadirkan nara sumber Junior Siagian. Kepala SD Kemala Bhayangkari 1, Medan, Dra.Supriana, M.Pd dalam sambutannya saat pembukaan pelatihan yang berlangsung di halaman sekolah tersebut pada Sabtu (11/12) megucapkan terima kasih kepada instansi yang telah memberikan perhatian dan kepedulian kepada warga SD Kemala Bhayangkari 1, Medan sebagai lembaga yang membudidayakan tumbukan hidropik. Junior Siagian dalam pemaparannya menjelaskan secara detail cara pembudidayaan tanaman hidroponik. Mulai dari penanaman bibit di rockblom, kertas tisu, dan kapas yang diberi air mineral, penyemaian bibit sampai pemindahan bibit ke tempat pembesaran tumbuhan. Sebagai langkah awal, ajak Junior, dapat dimulai dengan memanfaatkan bahan bekas seperti botol minuman mineral sebagai wadah penyemaian dan pem

DURIAN DAN ANGKOT MEDAN

Gambar
Jagad Pantun DURIAN DAN ANGKOT MEDAN Banyak karung berisi beras Beras disimpan dalam karung Bagi awak informasi yang jelas Akankah hujan berawal mendung? Besar batang pohon durian Buah durian manis dirasa Supir angkot kejar setoran Palang kereta diterobos paksa Buah durian dibuat kolak Kolak durian pemanisnya gula merah Supir angkot mabuk tuak Empat penumpang mati berdarah Kulit durian tidak berbisa Tertusuk sakit bisa ditahan Supir angkot merasa tidak berdosa Ugal-ugalan terus pamer di jalan Biji durian bisa dikreasi Diolah elok menjadi kripik Perusahaan angkot perlu evaluasi Supir dipilih yang terbaik Medan, 11 Desember 2021

KEDERMAWANAN ABDURRAHMAN BIN AUF

Gambar
ABDURRAHMAN BIN AUF, sahabat Rasulullah Muhammad Saw yang paling kaya dan bergelimang harta. Saking kayanya, Nabi Muhammad Saw bersabda, "Wahai Ibnu Auf, sesungguhnya engkau adalah kelompok orang-orang kaya dan engkau akan masuk Surga dengan merangkak. Karena itu berilah pinjaman kepada Allah niscaya Dia lepas kedua kakimu." Mendengar ucapan Rasullullah Muhammad Saw, Abdurrahman bin Auf menangis. Kemudian dia berdoa kepada Allah Swt, agar menjadi orang miskin. "Ya, Allah, jadikan hamba miskin seperti Mush'an bin Umar, atau Hamzah,"   doa Abdurrahman bin Auf. Allah Swt Maha Pengasih dan Penyayang, walaupun Abdurrahman berdoa berharap menjadi orang miskin, namun rezeki dan untung berniaganya semakin bertambah banyak. Bahkan, Ummul Mukminin Aisyah menceritakan, bila pulang berniaga Abdurrahman bin Auf membawa tujuhratus kontainer barang. Subbahanallah. Keberkahan Abdurrahman bin Auf dalam berniaga, karena dia menghindari perbuatan haram dan syubhat. Beliau pun memp