Postingan

NOVEMBER CERIA

Cerpen PADA zaman sekarang sangat sulit untuk mendapatkan lowongan pekerjaan. Lowongan pekerjaan yang ada tidak sebanding dengan jumlah orang yang membutuhkan pekerjaan. Disisi lain, untuk menjadi PNS harus didukung segepok uang dan pejabat yang suaranya bisa didengar. Sementara untuk bekerja di perusahaan swasta dibutuhkan pekerja yang mempunyai ketrampilan dan pengalaman kerja. Jarot, tenaga kerja yang tidak mempunyai pengalaman kerja. Tiga tahun dia telah menyelesaikan pendidikan SMA, tetapi masih berstatus pengangguran. Menyadari kondisi itu, dia menggali potensi yang dianugerahkan Allah kepadanya. Menulis, ya...menulis ketrampilan yang dimilikinya. Ketrampilan menulis itu dimanfaatkan Jarot untuk mendapatkan uang dengan mengirim tulisan ke suratkabar. Sejak bulan November, tiga tahun yang lalu telah komitmen untuk beraktivitas di dunia kepenulisan. Dia tidak berniat lagi bekerja sebagai karyawan di kantor perusahaan. Tak pelak lagi. Kesehariannya berkutat dengan menulis dan menuli
Gambar
Jejak Wisata PESONA TAMAN AIR Taman air merupakan wahana berupa lingkungan yang dipenuhi dengan petak-petak kolam. Akan tetapi kolam-kolam tersebut bukan tempat pemeliharaan ikan yang dapat dipancing pengunjung. Meski begitu, bagi yang berminat menyalurkan hobby memancing ikan, tidak alah untuk mencobanya, karena lumayan ikan yang bercanda di dalam kolam. Bagi yang gemar berenang, mandi, berkecimpung ria menaiki ban tidak akan dapat merasakannya di sana. Kolam yang ada bukan untuk berenang, mandi, ataupun berkecimpung ria menaiki ban. Pengunjung hanya menikmati keindahan suasana yang dari ujung ke ujung hanya terlihat bentangan kolam.  

BARAKALLAH FII UMRIK NISA TUJUHBELAS TAHUN

Gambar
ALHAMDULILLAH, Nisa yang semasa kecil imut-imut dan menggemaskan, pada 25 Juni 2022 telah sampai batas usia remaja, 17 tahun. Barakallah fii umrik, Nisa. Sebagai gadis remaja yang memasuki fase dewasa, Nisa menyadari betapa hidup itu berada dalam arus perjuangan. Tidak mudah mengharungi ombak yang siap menghempaskan ke karang atau pantai. Untuk itu, walaupun Nisa putri tunggal dari pasangan Pahrus Zaman Nasution dan Asni Daulay, terbiasa hidup mandiri dan berkarya. "Usia 17 tahun merupakan peralihan dari remaja menuju dewasa," kata emak Nisa di hadapan teman-teman Nisa yang datang memberikan ucapan dan doa selamat. "Oleh sebab itu" lanjut emak Nisa, "Sikap kekanak-kanakan harus diubah menjadi dewasa, yaitu berpikir cerdas dan bertanggungjawab setiap perbuatan yang dilakukan," Nisa yang baru menyelesaikan pendidikan di MAS Univa, Medan (2023) melanjutkan pendidikannya ke UIN Sumut, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Prodi Perbankan Syariah. Nisa yang pernah

PUASA ITU

Gambar
PUASA ITU Puasa itu... Menyembunyi hati di mata Membuka mata di hati Suka Makmur, 4 Mei 2019 🌹 MENATA HATI Detik berjalan memasuki momentum Mengubah nuansa kristal-kristal darah Dalam bingkai lukisan hitam Digores setiap kanvas duniawi Tercoreng oleh sentuhan iblis Melanglang buana ikut angin Hati bukan batu beku Ramadhan datang memberi senyum Mencuci hati Menata hati Seribu pahala didapat Seribu dosa dilepas 🌹 TATAP RAUT SAJADAH Tarawih bersemayam dalam jubah Malam pada bulan berbibir mungil Lalu merunduk di ujung sajadah Takbiratul Ikhram merunduk wajah Kandas di bumi mengucap salam Sebelas atau duapuluh tiga Jangan lukis jumlah salam yang dilantun dalam bingkai hati Lurus nawaitu Lillahi Ta'ala Gapai seribu bulan terindah 🌹 MEMBACA DIRI Seribu kata ditebarkan di bumi Setiap nama berhak satu kata Pilih kata yang mudah diingat dan diucapkan, agar mudah membacanya gapai matahari Jika bermain-main dengan kata Mengambil kata yang bukan milikmu Bersiaplah untuk dicaci makai oleh di

DEMI KAU ANAKKU

Gambar
ANAK PEREMPUANKU Anak perempuanku Seribu purnama jariku mengubur nyamuk yang kelaparan Matahari terus membakar detik Jariku tak lagi berkuku Rentangkan jemarimu memerisai wajah Agar nyamuk sungkan menatap wajahmu Delitua, 8 Januari 2020 DEMI KAU ANAKKU Anakku yang manis Tidak ayah biarkan kau menahan pedih air mata Tidak ayah lukis luka di bathin Tidak ayah ukir sesal nafas langkah Anakku yang manis Demi lentik jemarimu memetik melati Demi bening matamu melukis dunia Demi peka nuranimu menata budi Ayah rela membatu di sini Nikmati senandung awan-awan hitam yang membakar bathin Anakku yang manis Teruslah bercanda dengan usiamu Agar engkau tahu makna bathin Rumah bahagiaku, Sibiru-biru, 24 April 2012 RUMAH UNTUK ANAKKU Rumah kecil di atas bukit Beratap langit biru Berlantai bumi penuh rindu Kado untuk tawa kecilmu, anakku Nikmatilah dengan nafas ikhlas Agar lukisan jiwa berbingkai indah Terpajang di pagar rumah Tafakur anakku dalam sujudmu Biar engkau nikmati bathin Surga JANGAN BAWA CER

PROFESOR DAN JUTAWAN

Gambar
Cersan GELAR atau embel-embel yang dimiliki seseorang akan menjadikan dia orang yang disegani, dikagumi, dicari, dan akhirnya dicampakkan ke lubang cacing bila pamornya telah hancur dilebur waktu yang kita tidak mampu untuk menahannya. Karena waktu bukanlah kentut yang bisa kita lawan untuk meletuskannya. Hati-hatilah untuk melespaskan  bom yang satu ini, karena lebih berbahaya daripada eksoset. Kalau eksoset diluncurkan, maka dia akan menuju sasarannya. Akan tetapi kalau yang namanya angin amoniak itu sangat berbahaya. Karena yang ditembak kain celana, namun yang kena sasaran sepasang lubang yang ada di wajah kita. Semua itu hasil riset yang telah dilakukan oleh Profesor Dr. Ir. Rober Nyoto Pelbagai Zat Amoniak Bik Nem Cek Cok Wae. Beliau merupakan seorang guru godang (besar) di sebuah universitar yang sangat terbelakang. Lantaran semua fakultas di kampus tersebut telah memiliki status kabur. Tapi entah mengapa peminatnya (mahasiswa) bisa dikira dengan induk jari-jari sepeda kumbang P

SILATURRAHMI PM TABAGSEL DELI SERDANG

Gambar
Jejak Budaya SILATURRAHMI PM TABAGSEL DELI SERDANG MINGGU SIANG (12/12) PM Tabagsel Kabupaten Deli Serdang menggelar ajang silaturrahmi dengan pengurus PM Tabagsel kecamatan di cafe kopi Akhir Zaman, Mariendal, Kecamatan Patumbak. Disebutkan penyelenggara, pertemuan tersebut sebagai silaturrahmi mengokohkan persiapan acara pelantikan pengurus PM Tabagsel Kecamatan Delitua, Namorambe, Lubuk Pakam, Patumbak, Pagar Merbau, STM Hilir, Sunggal, dan Wanita PM Tabagsel Deli Serdang. Ketua PM Tabagsel Deli Serdang, H.M.Yusuf Siregar (berdiri) Pengurus PM Tabagsel kecamatan Ketua PM Tabagsel Deli Serdang - Wakil Bupati Kabupaten Deli Serdang - H.M.Yusuf Siregar, dalam sambutannya mengatakan, PM Tabagsel Deli Serdang sudah ada sejak 20 tahun yang lalu.  Namun aktifitasnya kurang terdengar di permukaan.  Jadi, lanjut beliau, eksistensi PM Tabagsel Deli Serdang tidak kaitan dengan dunia politik. PM Tabagsel lembaga seni budaya yang tidak ada hubungan dengan kancah politik tahun 2024. K