MENGHITUNG DOSA

MENGHITUNG DOSA

Matahari dan detik  terus bermain
Entah sampai kapan mereka lelah bermain
Kita hanya bisa menanti
Dalam sisa penantian rasa denyut jantung dan rintihan dosa

Menghitung dosa yang tersimpan dalam pikiran, hati yang menjalar sampai ke mata, telinga, mulut, tangan, dan kaki
Menghitung dosa bukan membiarkan beku di hati membawanya ke Neraka
Buka lembar insyaf, taubat
Tebar istiqfar

🌹

SENYUM IBU DI BALIK AWAN

Senyum Ibu di balik awan
Tak mampu kunikmati dengan tawa
Titik embun dan garis senja
Melayarkan nuansa pada mata

Senyum Ibu di balik awan
Kususun dalam rindu
Sampai kita bertemu dalam pelukan Allah

🌹

MENATAP 2020

Cerita kehidupan masih bersambung
Berbagai tema kan terus tersaji
Meski teknologi kian canggih, namun perjuangan jangan melemah
Sebab pikiran, tangan, dan kaki mengalahkan teknologi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENDAKI SERIBU ANAK TANGGA ZIARAH KE MAKAM SAHABAT RASULULLAH

KESEDERHANAAN SAID BIN AMIR

SEBUTIR PELURU