Postingan

Menampilkan postingan dari 2011

NEGERI SEJUTA GURU

Puisi NEGERI SEJUTA GURU I ni negeriku Sejuta guru Nasibnya terbelenggu Tangan-tangan yang pantas ditiru Apresiasi yang diberi Bukan keinginan hati Tapi jalan mencubit nafas guru Hingga terengah-engah Tiada yang peduli Tak takut dosa Tidak hiraukan sumpah serapah Asal perut membuncit ***** CATATAN SEORANG GURU Kemarin... Diriku adalah pahlawan Hari ini... Aku bukan pahlawan lagi Esok... Aku menanti pahlawan ----- MASIHKAH KITA PAHLAWAN Hari ini Matahari memalingkan ronanya Tiada lagi pelangi Mewarnai titik-titik hujan Terik mentari pun Memaksa pori-pori mengeluarkan peluh Raga dan jiwa penuh peluh Merobek nurani Luluhkan niat suci dengan gulungan ombak Panggilan masa Kita berjalan tak segagah Ki Hajar Dewantar Kita terbata ucapkan, tut wuri handayani Masihkah kita pahlawan? Kita bukan pahlawan lagi Kita hanya tinggal jejak-jejak  MONUMEN YANG TIDAK AKAN RUBUH Guruku,  Angin yang bercerita kepadaku Wajah mentari kau nikmati dengan rindu memeluk keluhku Wajah rembulan kau pandang dengan